Prediksi Perseru vs Borneo FC: Kalah Artinya Degradasi

Liga Indonesia - Perseru Serui akan menjamu Borneo FC di Stadion Marora, Serui, Sabtu (4/11/2017). Tim tuan rumah yang bermain di laga kandang untuk terakhir kalinya pada musim ini bertekad bermain habis-habisan untuk mendapatkan poin maksimal guna menyelamatkan diri dari ancaman degradasi.

Perseru saat ini berada di posisi ke-16 dengan 31 poin dan berpotensi menjadi tim terakhir yang harus degradasi setelah sebelumnya Persegres Gresik United dan Persiba Balikpapan sudah lebih dulu memastikan turun kasta pada musim depan.

Saat ini Perseru masih bertarung dengan Semen Padang untuk menyelamatkan diri dari kepastian degradasi, di mana Semen Padang hanya unggul satu poin dari Perseru.

Laga kandang terakhir kontra Borneo FC akan menjadi momen yang sangat tepat bagi Perseru Serui untuk lepas dari zona degradasi mengingat Semen Padang harus menghadapi Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada hari yang sama. Kemenangan pun menjadi target utama tim asuhan Agus Yuwono itu demi bisa menggeser lagi Semen Padang dari posisi ambang batas aman.

Tim Kuda Laut Jingga pun diuntungkan dengan kondisi Borneo FC yang datang hanya dengan membawa 13 pemain ke Serui. Tim tamu dipastikan hanya bisa melakukan dua pergantian pemain, di mana salah satunya sudah dipastikan menjadi pergantian penjaga gawang.

Perseru yang di putaran kedua Liga 1 hanya mengalami dua kekalahan saat melakukan laga kandang pun pantas merasa diuntungkan dengan kondisi tersebut. Setidaknya kondisi Borneo FC yang tidak membawa 11 pemain inti saat menghadapi Persija Jakarta membuat kemungkinan di atas kertas pertandingan menjadi milik Perseru.

Namun, Borneo FC yang datang hanya dengan 13 pemain tak ingin menyerah begitu saja. Melalui manajernya, Farid Abubakar, Borneo FC tegas menyatakan ingin membuat kejutan dalam laga tandang terakhir mereka sebelum menjamu Persib Bandung dan Arema FC itu.

"Kami akan bermain maksimal dan ingin curi poin. Manajemen tetap berharap tim bisa kasih kejutan di Serui," kata Farid.

Borneo FC datang dengan jumlah skuat yang sangat minim tak lepas karena ingin maksimal dalam dua laga terakhir mereka di kandang. Laga kontra Persib dan Arema yang memang akan digelar dalam satu pekan ke depan membuat manajemen Borneo FC mengambil risiko tersebut demi memaksimalkan dan menjaga kebugaran pemainnya.