PSM, Persipura dan Bhayangkara Ajukan Banding Soal Lisensi AFC

Liga Indonesia - Komite Lisensi memberikan kesempatan banding pada klub-klub Liga 1 agar bisa mendapat lisensi dari AFC. Kesempatan itu langsung dipergunakan oleh tiga klub yakni PSM Makassar, Bhayangkara FC, dan Persipura Jayapura.

Sebelumnya, hanya ada dua klub Liga 1 yang dipastikan lolos dan mendapatkan lisensi dari AFC. Kedua klub tersebut adalah Arema FC dan Persib Bandung. Sementara itu, ada tiga klub lain yang nyaris mendapat lisensi tersebut yakni Bali United, Persija Jakarta dan Madura United karena mereka hanya perlu melakukan penyempurnaan data.

"Deadline-nya tanggal 28 Oktober kemarin, dan hari ini kami dari komite banding lisensi akan membuat keputusan yang akan disampaikan kepada seluruh klub yang mengajukan banding," ujar CEO PT Liga Indonesia Baru (PT LIB), Tigor Shalomboboy dalam acara diskusi bertajuk Kick Off PSSI Pers di Kuningan, Jakarta, Senin (30/10/2017).

Masalah lisensi tersebut memang sangat penting. Sebab tanpa itu, sebuah tim tak akan bisa berlaga di pentas Asia, baik di Liga Champions Asia ataupun di AFC Cup.

"Ada tiga klub yang mengajukan banding yaitu PSM, Bhayangkara FC, dan Persipura. Sesuai dengan regulasi AFC bahwa dokumen yang bisa diajukan banding itu hanya dokumen yang sudah disampaikan sebelumnya itu ada kesalahan, dan ada kekeliruan dalam proses submit. Itu boleh disampaikan dalam dokumen banding," kata Tigor.

"Tapi tidak diperbolehkan untuk dokumen yang sama sekali belum di-submit atau di-upload, kemudian dimasukkan dokumen baru untuk disampaikan dalam proses banding itu sendiri," terangnya.

Ketiga klub tersebut memang berpeluang untuk mendapat tiket berlaga di Asia musim depan. Saat ini, PSM berada di posisi pertama klasemen sementara Liga 1, Bhayangkara FC di peringkat kedua, sementara Persipura berada di posisi empat.